KKB Peringati Isra Mi’raj 1444 H, H Iyun Pesankan Ini

 KKB Peringati Isra Mi’raj 1444 H, H Iyun Pesankan Ini

Ketua Umum Pengurus Pusat KKB, H Yuni Abdi Nur Sulaiman saat menggelar syukuran Milad ke 70 di Kubah Datu Abdussamad Marabahan sekaligus memperingati isra miraj Nabi Muhammad SAW.

 

MARABAHAN, jukung.id Kerukunan Keluarga Bakumpai (KKB) Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar syukuran Milad ke 70 di Kubah Datu Abdussamad Marabahan sekaligus memperingati isra miraj Nabi Muhammad SAW, Selasa (21/2/2023).

Kegiatan itu dihadiri jajaran pengurus pusat KKB, Gubernur Kalsel yang diwakili oleh Asisten 3 H Subhan Nor Yaumil, Sekda Batola, Kepala Kantor Kementerian Agama Batola serta tokoh masyarakat dan agama.

Selain itu, pada momen milad ke 70, pengurus pusat KKB juga melakukan pembacaan tahil dan sholat hajat bersama.

Ketua Umum Pengurus Pusat KKB, H Yuni Abdi Nur Sulaiman dalam sambutanya mengatakan, pada tahun 2023 adalah tahun politik yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia. Dimana ujaran kebencian kadang terjadi dan saling menjatuhkan para calon.

“Saya mohon KKB jangan terpengaruh. Beda pendapat itu biasa dan kita tidak boleh mengikuti isu-isu yang tidak benar atau Hoax.” Harapnya.

“Apa lagi dijaman sekarang memang mudah mendapatkan informasi tapi kita jangan mudah terpengaruh isu yg tidak benar,” sambungnya.

Sebelumnya, H Iyun sapaan akrabnya dalam sambutan mengucapkan terimakasih atas kehadirannya dan telah meluangkan waktu bersama sama untuk bersilaturahmi.

“70 tahun ini sangat luar biasa dan bukanlah usia yang muda. Ibarat manusia sudah jadi kakek-kakek punya cucu dan cicit,” ujarnya.

Karena itu, ia berharap agar silaturahmi dan kekeluargaan di KKB bisa semakin erat dan kuat ditengah gempuran era modern.

H Iyun juga menceritakan sudah menjabat sebagai ketua Umum pengurus Pusat KKB sejak dipilih pada tahun 2018, yang artinya masa kepengurusannya sebentar lagi berakhir

Karena itu, ia juga mengatakan kesiapannya jika dipilih kembali menjabat sebagai ketua umum KKB.

“Saya mohon doa ke pian-pian (Kalian),” tuturnya.

Pasalnya, kata H Iyun di periode ini banyak program yang masih belum terlaksanakan lantaran terkendala pandemi Covid-19.

Karena itu, ia mengajukan diri agar diberikan kesempatan suntuk menyelesaikan program-program kepengurusan yang belum terlaksana.

“Seperti pengadaan alkah dan bidang usaha lainya,” tuturnya.

Disamping itu, Gubernur Kalsel yang diwakili Asisten Administrasi Umum Setdaprov Kalsel H Subhan Nor Yaumil mengharapkan dengan bertambahnya usia KKB ini bisa terjalin harmonisasi antara organisasi dan lembaga-lembaga lainnya untuk sama-sama membangun pembangunan daerah Provinsi Kalimantan Selatan

Kemudiannya, ujarnya pemerintah sudah menetapkan Kalimantan Timur sebagai ibukota negara dan Kalimantan Selatan sebagai gerbang ibukota negara.

“Nah untuk menyongsong sebagai gerbang ibukota negara ini harapannya kita dapat bersaing agar sumber daya manusia dari segala sektor ini bisa kita tingkatkan sehingga dari semua sektor dapat berpartisipasi dalam rangka membangun Kalimantan Selatan menuju Kalimantan Selatan lebih maju,” tuturnya.

“Harapan paman (Sapaan akrab Gubernur Kalsel) KKB itu bisa berkontribusi dalam memajukan Provinsi Kalimantan Selatan ke depan dalam rangka menjadi gerbang ibukota negara,” imbuhnya.

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan pembacaan surah yasin dan tahlil yang dipimpin langsung oleh Ustadz Muhammad Mubarok.

Kemudian, dilanjutkan dengan sholat magrib berjamaah, Hajar dan tausiah yang disampaikan langsung oleh Habib Muhammad Al Habsyi.(JID)

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published.